1. Pembinaan Pengusaha Muslim
Program ini bertujuan untuk mengentaskan permasalahan ekonomi yang dialami oleh orang tua anak yatim dan fakir miskin. Hal itu bisa dilihat dari mata pencaharian orang tua anak yatim dan fakir miskin seperti berjualan keliling, membuat kue, penjahit dan lain-lain yang secara hasil masih fluktuatif dan sering tidak mencukupi kebutuhan keluarganya.
Melalui program ini diharapkan para orang tua anak yatim dan fakir miskin mampu mengembangkan usaha yang telah dimilikinya, bahkan membuat usaha dengan modal yang telah diberikan oleh Yayasan. Oleh sebab itu, Yayasan di samping memberikan peluang modal usaha, juga memberikan pengawalan serta selalu siap dalam mensejahterakan orang tua anak yatim dan fakir miskin lewat usaha-usahanya dan menjadi partner dalam mengembangkannya.
Adapun program entrepreneur ini dilakukan secara kondisional dan disesuaikan dengan kebutuhan orang tua anak yatim dan fakir miskin dalam usaha, seperti membuat makanan, kue, menjahit dan lain-lain. Dari sinilah, kami berusaha untuk mengarahkan kepada mereka untuk menjadi pengusaha muslim yang profesional melalui usaha-usaha kecilnya dan siap menjadi konsultan usaha ketika diperlukan.

2. Pelatihan Kewirausahaan
program ini sebagai program lanjutan dari pembinaan pengusaha muslim. program ini dilakukan untuk menjawab kesulitan-kesulitan yang dialami oleh pengusaha muslim secara umum dan khususnya diterapkan kepada fakir miskin dan orang tua anak yatim yang membutuhkan pelatihan untuk pendirian dan pengembangan usaha yang dijalani. program ini dilakukan secara kondisional dan berkesinambungan dengan melihat perkembangan usaha-usaha di bawah naungan Yayasan Karunia Mandiri.
3. Donor Darah
Darah merupakan salah satu komponen paling penting yang ada dalam tubuh, mengingat fungsinya sebagai alat transportasi. Kekurangan darah di dalam tubuh dapat memacu sejumlah penyakit dimulai dari anemia, hipotensi, serangan jantung, dan beberapa penyakit lainnya. Beberapa kasus lain seperti kecelakaan  dan proses melahirkan juga merupakan penyebab seseorang mengalami kekurangan darah akibat pendarahan hebat. Kondisi ini tentu menuntut instansi yang terkait, seperti PMI dan rumah sakit, untuk selalu memiliki persediaan darah yang mencukupi. Namun ironisnya tak jarang kita temukan kasus kurangnya kantong darah di rumah sakit sementara kebutuhan akan darah terus meningkat.
Perbandingan antara jumlah permintaan dan persediaan darah yang tidak seimbang merupakan latar belakang utama kegiatan ini. Kegiatan donor darah ini akan diadakan rutin di Yayasan Karunia Mandiri dengan tujuan untuk membantu sesama yang membutuhkan darah. Kegiatan ini akan diselenggarakan dan bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia.
Kegiatan donor darah ini dapat dipastikan akan dihadiri oleh karyawan PT Karunia Mandiri Consultant dengan dukungan dari masyarakat sekitar yang ikut berpartisipasi dalam suksesnya acara tersebut. Hal ini bertujuan untuk memupuk rasa kebersamaan dan memperkenalkan kepada masyarakat pentingngya donor darah.

4. Bakti Sosial
Program yang dilakukan sebagai wujud  rasa empati Yayasan Karunia Mandiri terhadap sosial. Bakti sosial ini dilakukan melalui kerjasama dengan lembaga-lembaga sosial lainnya dan juga program Yayasan yang biasanya dilakukan tiga bulan sekali sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada.

5. Santunan Anak Yatim dan Fakir Miskin
Program ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan anak yatim dan fakir miskin yang membutuhkan. Pemenuhan kebutuhan tersebut dilakukan sedemikian rupa untuk menciptakan tali persaudaraan sesama muslim, menciptakan solidaritas masyarakat, menumbuhkan dan menciptakan rasa empati kepada yang membutuhkan dan terutama sebagai implementasi dari perintah Allah Swt. berupa sikap saling tolong menolong dalam kebaikan dan berlomba-lomba dalam kebaikan. Oleh sebab itu, program santunan ini dikategorikan menjadi dua, yaitu santunan anak yatim dan santunan fakir miskin.
a.      Santunan Anak Yatim
   Dalam target program santunan anak yatim, ada dua tipe santunan yang diterapkan oleh Yayasan:Pertama, santunan bersifat aktif, yaitu santunan yang diberikan kepada anak yatim setelah melakukan bimbingan belajar. Artinya, santunan ini dilakukan tiga kali dalam seminggu berupa uang saku dan makanan. Jadi, total keseluruhan santunan uang saku ini per anak selama sebulan sebesar Rp. 120.000. Di sisi lain, santunan anak yatim juga berupa tabungan anak yang dialokasikan dan dikelola oleh Yayasan minimal per-anak sejumlah Rp. 100.000/bulan.
Kedua, santunan kondisional, yaitu santunan untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak yatim, seperti biaya sekolah, kebutuhan seragam, buku tulis, tas, sepatu, buku pelajaran dan alat tulis menulis. Santunan ini dilakukan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh Yayasan dan dapat diajukan sesuai kebutuhan anak yatim melalui orang tua anak yatim atau orang yang bertanggungjawab kepadanya dan kemudian dipertimbangkan oleh pihak Yayasan sesuai prosedur dan kelayakan penerima santunan.

b.  Santunan Fakir MiskinUntuk merespon dan memenuhi kebutuhan masyarakat di sekitar lingkungan Yayasan Karunia Mandiri, maka diperlukan perhatian khusus kepada orang-orang yang tidak mampu (fakir miskin). Perhatian khusus itu diberikan secara berkala dalam waktu sebulan sekali dengan total pemberian kondisional sesuai dengan ketetapan Yayasan. Tujuan santunan ini adalah untuk menciptakan rasa empati, solidaritas dan persaudaraan sesama muslim.





0 komentar:

Posting Komentar

  • RSS
  • Delicious
  • Digg
  • Facebook
  • Twitter
  • Linkedin
  • Youtube

Kategori

Arsip

About

Twitter Timeline